2016 sebentar lagi akan berakhir. Tak dapat dipungkiri,
banyak sekali perkembangan teknologi
informasi yang sangat berkembang pesat di seluruh dunia terutama
Indonesia. Dari hal yang paling tampak, Masyarakat sekarang tak pernah luput
dari yang namanya smartphone. Disudut manapun saat ini, dapat kita lihat
orang-orang yang kemana-kemana menggunakan smartphonenya. Terutama saat ini,
handphone yang dahulunya hanya berfungsi sebagai media komunikasi melalui
telepon atau sebuah teks pesan, kini
sudah berkembang sangat canggih yang sering kali kita kenal dengan sebutan smartphone. Dimana didalamnya terdapat
berbagai macam aplikasi, bukan hanya sebagai media komunikasi antar jarak jauh
tapi mampu menampung serta mendapatkan informasi secara cepat. Dimana saja,
kapanpun kita membutuhkan informasi, dengan smartphone akan lebih memudahkan
seseorang menemukannya.
Smartphone tak akan lengkap tanpa adanya
sinyal jaringan. Jaringan inilah yang
dapat menentukan cepat atau tidaknya dalam memperoleh informasi dan komunikasi
pada smartphone. Pada smartphone biasa dapat kita lihat di bagian sudut atas
layar smartphone seperti H+,E dan sebagainya. Sinyal akan berubah –ubah sesuai
dengan lokasi kita berada. Karena, disetiap lokasi memiliki kekuatan jaringan masing-masing
apalagi lokasi yang berada di daerah –
daerah di Indonesia.
Nah, sinyal jaringan juga mengalami
perkembangan yang sangat pesat hingga sampai secanggih jaman ini. Inilah
beberapa jenis sinyal jaringan yang ada di smartphone.
Dahulu, sebelum munculnya handphone canggih
seperti sekarang, sinyal jaringan yang pertama kali dikenal ialah 0G. Sistem telepon seluler 0-Gini masih memakai sebuah
sistem radio VHF untuk menghubungkan telepon secara langsung pada PSTN
landline. Kelemahannya adalah masalah pada jaringan kongesti yang akhirnya mengakibatkan munculnya usaha-usaha untuk
mengganti sistem ini. Jaringan ini mulai diperkenalkan pada tahun 1940.
Pada tahun 1980, jaringan 1G mulai
berkembang. Pada zaman ini campur tangan
manusia sudah tidak terlalu di butuhkan ,semuanya berjalan dengan otomatis dan
dibuat berukuran lebih kecil. Handphone dengan teknologi 1G ini dibuat seukuran
genggaman tangan. Teknologi 1G bisa mengirim suara dan pesan singkat.
Semakin berkembang hingga munculnya 2G pada
tahun 1990-an. Pada generasi ini sering kita dengar CDMA atau GSM yang pastinya
sangat familiar bagi anak-anak 90-an. Keunggulan pada generasi ini suara yang
dihasilkan lebih jernih dari generasi sebelumnya selain itu memilki fitur CSD
yang membuat transfer data menjadi lebih cepat. Sekitar 14.4 kbps, kita juga
dapat mengirimkan pesan teks, sayangnya fitur
ini boros biaya. Pengganti dari CSD adalah GPRS atau General packet Radio Service – 2,5G
adalah terobosan dari teknologi jaringan 2G. GPRS adalah cikal bakal kemunculan
4G saat ini. Kemudian dilanjutkan dengan EDGE. Kecepatan jaringan EDGE ada
setelah GPRS, tapi tetap menggunakan
teknologi 2G, dengan kecepatan download mencapai 384 kbps.
Masuk ke tahun 2001, mulai dikenal 3G.
sampai sekarang 3G adalah sinyal paling umum di setiap smartphone. Jaringan
yang satu ini sudah lebih cepat dibandingkan dengan EDGE diatas, yang
kecepatannya mencapai 3.1 mbps. Nah, kalo jaringan ini ada smartphone kita
berarti smartphone kita bisa digunakan untuk panggilan video atau video call.
3,5G / HSDPA lebih cepat dibandingkan 3G . Kecepatan jaringannya mencapai 14
mbps dengan simbol yang biasa muncul adalah “H”.
Yang paling terbaru saat ini adalah Jaringan
4G / HSPA+ . 4G ini berkembang pada
tahun 2009 namun mulai dikenal dan digunakan pada tahun 2015. Namun masih beberapa daerah yang ada jaringan 4G mungkin
hanya sebagian kota besar yang ada. Kecepatan pada jaringan ini mampu mencapai
168 mbps.
Itulah beberapa sinyal jaringan yang
berkembang sampai saat ini.Yang menjadi salah satu sumber kebutuhan di hampir semua kalangan, dari yang anak kecil yang sudah memakai smartphone hingga dewasa. bahkan sebentar lagi, akan ada 5G yang dicanangkan akan keluar tahun depan. Semakin mudahnya dalam mengakses informasi di zaman canggih saat ini harus memperhatikan feedback positif dan juga negatif. jangan sampai karena kecanggihan teknologi zaman ini menjadikan kita sebagai orang yang lalai.
Inilah contoh paling nampak ditahun ini, masih banyak perkembangan teknologi lainnya yang semakin canggih dan semakin semakin berkembang di tahun ini. semoga ditahun kedepan akan ada inovasi yang lebih baik lagi terutama dari indonesia sendiri. dan pastinya dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.
Inilah contoh paling nampak ditahun ini, masih banyak perkembangan teknologi lainnya yang semakin canggih dan semakin semakin berkembang di tahun ini. semoga ditahun kedepan akan ada inovasi yang lebih baik lagi terutama dari indonesia sendiri. dan pastinya dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.